kuranggizi

all information you need!

Antara Wanita, Pornografi, dan Kegelisahannya

BANYAK pendukung pornografi mengklaim pornografi versi modern lebih memberi kebebasan pada wanita. Di dalamnya, wanita disediakan sebuah arena yang lebih terbuka untuk mengekspresikan seksualitas mereka.

Lalu, jika memang itu kenyataannya, mengapa banyak wanita masih merasa gelisah dengan keberadaan film porno?

Di bawah ini, beberapa catatan penting seputar alasan di balik kegelisahan wanita. Untuk Anda para pria, juga ada beberapa saran bagaimana menghilangkan kegelisahan pasangan terhadap pornografi. Berikut seperti dilansir Askmen:


Merasa tidak seksi

Di film porno, pemeran wanita di dalamnya punya bentuk fisik dengan standar sama, yakni tubuh sintal, payudara besar, bokong padat, dan sebagainya. Singkatnya, mereka tipe wanita yang bisa membakar birahi kaum pria.

Padahal, di luar industri film porno, tidak semua wanita punya bentuk tubuh demikian. Karenanya, wanita merasa gelisah dengan apa yang dilihatnya. Dia khawatir, wanita seksi adalah bertubuh idaman seperti ditunjukkan di film porno.

Lihatlah para pria, pasangan Anda jauh lebih seksi dari wanita yang di film porno itu! Dia telah menemani Anda di tahun-tahun pernikahan yang berat dan mendidik anak-anak dengan begitu baik.

Anda harus meyakinkan bahwa dia seksi dan Anda menginginkannya. Katakan, "Bokong dan pinggulmu sangat seksi, membuatku bergairah." Belikan untuknya lingerie apik dan bercintalah dengannya.

Hanya dianggap sebagai budak seks

Kegelisahan pasangan terhadap film porno kemungkinan karena film ini cenderung menunjukkan wanita sebagai pihak yang pasrah dan harus menuruti keinginan seks pria. Dia percaya dengan menonton dan menikmati film porno, Anda akan bersikap sama terhadapnya. Dia khawatir Anda akan memperlakukannya sebagai budak seks semata.

Tak cukup memberi pengertian bahwa apa yang dilihatnya hanyalah fantasi seks dan jauh dari kenyataan. Rencanakan satu malam untuk menjadi pelayannya. Masak atau pesankan makanan favorit, berikan pijatan, dan biarkan dia nikmati pelayanan Anda.

Hal tersebut untuk menunjukkan padanya, Anda tidak beranggapan bahwa keberadaan wanita di bawah pria.

Hilang rasa percaya dirinya

Ada sebagian pria di luar sana yang membutuhkan film porno untuk membangkitkan libido, bahkan untuk ejakulasi. Dengan itu, Anda telah menghilangkan rasa percaya diri atas kemampuan seksualitasnya.

Jika Anda mengandalkan film porno karena tak mampu tampil atraktif dengan pasangan, jangan libatkan diri Anda pada kebiasaan ini semakin jauh. Seperti banyaknya ikan di dalam lautan, ada banyak jalan pula untuk Anda keluar dari masalah ini, misalnya konsultasi dan terapi ke seksolog.

Terlalu gila

Anda begitu menikmati film porno hard-core yang mempertontonkan anal seks dan korban pemujaan. Saat pasangan menginginkan teknik missionary dengan kondisi lampu kamar tidur menyala, tak heran jika kemudian ide ini membuatnya tidak nyaman.

Dia akan berpikir, kalau Anda nyaman dengan tontonan itu, mengapa tak melakukannya dengan wanita lain yang bisa mewujudkan fantasi seks Anda.

Dengan sedikit pemahaman dan taktik, Anda tidak hanya dapat mengurangi ketidaknyamanan pasangan terhadap film porno, tapi juga membuatnya lebih terbuka dan mau berpetualang di ranjang. Kuncinya, bagaimana Anda mampu mengendalikan situasi.

sumber: Here!

4 komentar:

Pandu mengatakan...

Nice Inphoh.....
Tetep semangadh....
Ijin Copy-Paste gan...????

4 Juni 2009 pukul 18.06  
tooman mengatakan...

walah, belum waktunya saya liat info beginian :(

thx infonya my bro :)

5 Juni 2009 pukul 00.51  
bodrox mengatakan...

adoh postnya.... bikin desar-desir :p

6 Juni 2009 pukul 18.27  
dapid mengatakan...

is awesome article he2

6 Juni 2009 pukul 22.20  

Posting Komentar

just read and give me a comment!